Latest:

Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba

Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba


Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba Bagi kamu yang lagi ada tugas bahasa Indonesia untuk membuat karangan Persuasi tentang narkoba berikut ini ada Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba silahkan di baca dan jangan lupa untuk di edit biar terlihat original buatan sendiri.

 

Paragraf persuasi adalah bentuk karangan yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang, baik pembaca maupun pendengar agar melakukan sesuatu yang dikehendaki penulis. Salah satu bentuk paragraf persuasi yang dikenal secara umum adalah propaganda yang dilakukan berbagai badan, lembaga, atau perorangan.


Paragraf persuasif adalah teks yang memuat bujukan atau ajakan untuk menegaskan pembaca sehingga yakin dengan sesuatu yang disampaikan penulis. Paragraf persuasi memuat ajakan secara halus tanpa harus menimbulkan terdapatnya konflik. Isi dari paragraf persuasi yaitu:

Argumen

Fakta

Ajakan

 

Untuk struktur dari paragraf persuasi meliputi:

Pengenalan isu

Rangkaian argumen

Pernyataan ajakan

Penegasan kembali atas pernyataan-pernyataan sebelumnya


Sebagai informasi tambahan, sebenarnya paragraf persuasi hampir sama dengan paragraf argumentasi. Namun, bedanya terletak di makna poaragrafnya. Untuk paragraf persuasi lebih cenderung berisi tentang sebuah ajakan.

 

Ciri-Ciri Paragraf Persuasi

Ada lima ciri-ciri dasar yang paling umum dan mudah dianalisa untuk paragraf persuasi, antara lain:

  1. Persuasi berasal dari pendirian bahwa pikiran manusia dapat diubah.
  2. Harus menimbulkan kepercayaan para pembacanya.
  3. Persuasi harus dapat menciptakan kesepakatan atau penyesuaian melalui kepercayaan antara penulis dengan pembaca.
  4. Persuasi sedapat mungkin menghindari konflik agar kepercayaan tidak hilang dan supaya kesepakatan pendapatnya tercapai.
  5. Persuasi memerlukan fakta dan data.

Untuk pengehtahuan tambahan, dalam sebuah paragraf persuasi biasanya terdapat sebuah kesimpulan pada akhir teks. Ringkasan ini jika Anda ingin membuatnya, maka Anda harus memahami isi teksnya lalu mencatat mana bagian-bagian yang penting dan memahami hubungan logis antarbagian penting teks

 

Jenis-Jenis Paragraf Persuasi

Paragraf persuasi juga memiliki banyak jenis. Ini dibedakan menurut fungsinya. Berbagai jenis paragraf persuasi tersebut antara lain:

 

Paragraf Persuasi Politik

Mungkin ini adalah sebuah paragraf yang sering Anda temui di media cetak seperti koran atau artikel yang memuat tentang pemilihan umum. Ya, paragraf persuasi politik berisi tentang usaha untuk mempengaruhi pembaca menentukan pilihannya pada calon atau partai politik tertentu.

Bisa Anda cermati baik-baik untuk contoh paragraf persuasi politik pada media cetak, ada judul “Advertorial” dibagian kiri atas yang berisi paragraf tersebut.

 

Paragraf Persuasi Pendidikan

Paragraf persuasi Pendidikan sangat umum digunakan untuk oleh sebuah instansi dalam dunia Pendidikan untuk mendukung tujuan Pendidikan pastinya. Paragraf persuasi Pendidikan biasanya berbentuk himbauan, motivasi, atau sebuah anjuran.

 

Paragraf Persuasi Advertensi/Periklanan

Paragraf persuasi periklanan adalah paragraf persuasi yang memiliki fungsi komersil. Paragraf persuasi jenis ini sangat banyak Anda temukan di berbagai media yang dibuat dari produsen barang tersebut untuk mengenalkan barang yang diproduksinya dengan harapan calon konsumen tertarik dengan barang tersebut.


Paragraf Persuasi Propaganda

Paragraf persuasi propaganda adalah jenis paragraf persuasi yang digunakan untuk menyampaikan informasi dengan tujuan pembaca mau percaya dengan apa yang diterangkan oleh penulis dalam paragraf tersebut. Paragraf persuasi jenis propaganda banyak dijumpai di media cetak seperti majalah, portal berita online, surat kabar dan lain sebagainya.

 

Pada umum Kalimat persuasi bertujuan untuk: 1) Mengajak; 2) Membujuk; 3) Mempengaruhi

 

Membuat kerangka Karangan Persuasi Tentang Narkoba dengan mendaftar gagasan utama dari tiap paragraph, misalanya

1. Pengenalan tentang narkoba

2. Narkoba tidak diperuntukkan terhadap tindakan non-medis.

3. Dampak penyalahgunaan narkoba bagi remaja saat ini.

4. Narkoba dalam pandangan hukum dan agama.

5. Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.


Berikut ini Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba berdasarkan hasil pengembangan gagasan utama di atas

 

Narkoba adalah singkatan dari Narkotika dan Obat Berbahaya. Selain “Narkoba”, istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah NAPZA yang merupakan (singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif) yang berarti bahan atau zat yang jika di masukkan kedalam tubuh manusia, baik secara oral/diminum, dihirup, maupun disuntikkan, dapat mengubah pikiran, suasana hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis. Semua istilah ini baik “Narkoba” atau NAPZA, mengacu pasa sekelompok zat yang umumnya mempunyai resiko kecanduan bagi penggunaannya.

 

Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya adalah psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tertentu. Namun kini pemanfaatannya disalahgunakan, diantaranya dengan pemakaian yang telah diluar batas dosis (over dosis), hal tersebut dikarenakan berbagai alasan mulai dari keinginan untuk coba-coba, bersenang-senang, ikutan trend/gaya, lambing status social, ingin melupakan persoalan, dan lain-lain maka narkoba disalahgunakan. Penggunaan terus-menerus dan berkelanjutan akan menyebabkan ketergantungan atau dependensi, disebut juga kecanduan.

 

Penyalahgunaan terhadap narkoba sangat dipengaruhi oleh pergaulan bebas remaja sekarang. Penolakan untuk ajakan mencoba merasa gengsi diucapkan, itu karena pikiran tidak gaul jika belum mencicipi narkoba. Apalagi di era sekarang dimana segala sesuatu mudah di dapatkan termasuk untuk mendapatkan barang yang berwujud bubuk putih tersebut. Dampak yang paling fatal dari penyalahgunaan narkoba ini adalah over dosis yang mengakibatkan kematian. Dari data BNN, sekitar 15.000 orang harus meregang nyawa setiap tahunnya akibat pemakaian narkoba, dimana 78% nya adalah remaja. Begitu banyaknya dampak yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba ini, setidaknya remaja bisa berpikir lebih bijaksana lagi sebelum mencoba hal-hal baru.

 

Begitu besarnya bahaya barkoba nampaknya kurang diperhatikan oleh remaja yang masih bermental labil. Yang terpikir oleh mereka hanyalah kesenangan sesaat yang ditimbulkan oleh narkoba. Padahal narkoba yang dikonsumsi secara terus menerus dan juga dalam dosis yang tidak sesuai dapat menyebabkan rusaknya organ tubuh (seperti jantung, paru-paru, hati, ginjal, pembuluh darah dan juga system saraf pusat/otak) yang pastinya dapat merusak masa depan remaja tersebut. Rusaknya organ reproduksi yang akan menyulitkan untuk mendapatkan keturunan, HIV/AIDS (yang hingga sekarang belum ditemukan obat untuk mengatasinya), hingga gangguan psikologis (tidak percaya diri, malas sehingga menjauhkan diri dari prestasi) dan dampak social (dijauhi dari pergaulan social yang nantinya mengakibatkan kehidupan si remaja semakin terkucilkan). Bangsa ini akan kehilangan remaja yang sangat banyak akibat penyalahgunaan narkoba dan merebaknya HIV/AIDS. Kehidupan remaja sama dengan kehilangan sumber daya manusia bagi bangsa, karena remaja adalah pemegang tongkat estafet dan penerus bangsa disaat akan datang.

 

Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan narkoba diluar keperluan medis tanpa pengawasa dokter, merupakan perbuatan melanggar hukum yang tertuang dalam (pasal 59 UU No.5 Tahun 1997, tentang Psikotropika) dan (Undang-Undang No.22, tahun 1997 tentang Narkotika). Sedangkan dalam pandangan agama islam penyalahgunaan narkoba dan meminum minuman beralkohol merupakan dosa besar, sebagaimana terdapat dalam (Q.S. Al-Baqarah, 2:219 dan Q.S. Al-Maidah, 5:91). Setiap zat, bahan atau minuman yang dapat memabukkan dan melemahkan akal sehat, seperti halnya minuman bralkohol, haram hukumnya dalam (H.R. Abdullah bin Umar.R.a).

 

Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba dikalangan pelajar, sudah sebaiknya menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak termasuk orang tua, guru, dam masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terutama remaja/pelajar saat ini. Sampai sekarang belum ada pengobatan yang begitu efektif untuk para penderita pemakai narkoba yang besar. Orang-orang yang memakai narkoba sama halnya dengan membeli tiket satu jam perjalanan tanpa bisa kembali lagi. Itu artinya meskipun terasa ada kesembuhan tetapi masih ada pengaruh yang membahayakan. Bukan hanya dampak terhadap kesehatan apabila kita memakai narkoba tetapi kita juga bisa mendapat hukuman. Jadi apapun alasannya narkoba bukan jalan untuk membantu kenikmatan atau kesenangan hidup.

 

Berbicara tentang narkoba sepertinya kasus penyalahgunaan di Negara kita tidak pernah ada habisnya. Berdasarkan data dari Badan Narkotikan Nasional (BNN) hingga tahun 2008 saja jumlah pengguna narkoba di Inonesia mencapai 3,2 juta orang. Dari jumlah ini 32% nya adalah pelajar dan juga mahasiswa.

 

Jangan pernah merima ajakan untuk mencoba memakai narkoba. HINDARI NARKOBA SEBELUM NARKOBA MENJERATMU. Karena penyalahgunaan narkoba adalah bayang-bayang kematian dalam hidup, juga akan menghapus impian hidupmu, bahkan kepribadianmu.

 

Untuk itu apapun alasannya, dan sebabnya jangan pernah mengkonsumsi obat terlarang tersebut apalagi hanya untuk pergaulan semata. Karena narkoba hidup malu matipun malu. Sama sekali tidak ada manfaat dari pemakaian narkoba itu sendiri.

 

Demikian Contoh Karangan Persuasi Tentang Narkoba. Semoga ada manfaatnya.


= Baca Juga =


No comments:

Post a Comment



































Free site counter