CARA MENGHENTIKAN PENDARAHAN PASCA MELAHIRKAN DENGAN OBAT TRADISIONAL

Cara Meredakan Pendarahan terutama pasca melahirkan dengan obat tradisional atau secara Alami. Perdarahan post partum atau perdarahan pasca persalinan adalah salah satu penyebab kematian ibu melahirkan. Tiga faktor utama penyebab kematian ibu melahirkan adalah perdarahan post partum atau perdarahan pasca persalinan, hipertensi saat hamil atau pre eklamasi dan infeksi. Perdarahan menempati prosentase tertinggi penyebab kematian ibu (28%).

Di berbagai negara paling sedikit seperempat dari seluruh kematian ibu disebabkan oleh perdarahan, proporsinya berkisar antara kurang dari 10-60 %. Walaupun seorang perempuan bertahan hidup setelah mengalami pendarahan pasca persalinan, namun selanjutnya akan mengalami kekurangan darah yang berat (anemia berat) dan akan mengalami masalah kesehatan yang berkepanjangan (WHO).

Berikut ini beberapa Cara Meredakan Pendarahan pasca melahirkan  dengan obat tradisional atau secara alami. Simak beberapa obat tradisional ini yang dapat digunakan sebagai Cara Meredakan Pendarahan pasca melahirkan

1. Meredakan Pendarahan pasca melahirkan  Dengan rebusan bunga Delima

CARA MENGHENTIKAN PENDARAHAN PASCA MELAHIRKAN DENGAN REBUSAN BUNGA DELIMA

Delima (punica granatum) adalah tanaman buah-buahan yang dapat tumbuh hingga 5-8 m. Tanaman ini diperkirakan berasal dari Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di daerah Mediterania. Bangsa Moor memberi nama salah satu kota kuno di Spanyol, Granada berdasarkan nama buah ini. Rebusan bunga delima ternyata sudah terbukti sebagai Cara Meredakan Pendarahan dengan obat tradisonal

Berikut ini caranya:

Rebus bunga delima (20 g) dengan tiga gelas air bersih sampai tersisa separuhnya. Minum air rebusan dua kali sehari, masing-masing tiga perempat gelas.

2.  Meredakan Pendarahan pasca melahirkan  Dengan Rebusan dual Kesumbang Keling 

CARA MENGHENTIKAN PENDARAHAN PASCA MELAHIRKAN DENGAN REBUSAN DAUN KESUMA KELING

Kesumba Keling (Bixa orellana L) atau PigmentariaRumph. termasuk ke dalam famili tumbuhan Bixaceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah buah prada, kunyit jawa, galinggem, paparada atau galuga, sedangkan nama asing rocouyer, orleanbaum atau arnatto tree. Nama-nama daerah tanaman Kesumba Keling tersebut antara lain bunga parada (Bugis), kunyit jawa (Melayu), galinggem (Sunda), sumba keling (Jawa), kesumba (Minangkabau), taluka (Ambon)..

Rebusan daun kesumba keeling ternyata sudah terbukti sebagai Cara Meredakan Pendarahan dengan obat tradisoonal

Berikut ini Caranya

Rebus 3—10 g daun kesumba keling dalam 3 gems air sampai tersisa 2 gelas. Saring air hasil rebusan, lalu minum 2—3 kali sehari.

Itulah Beberapa Cara Meredakan Pendarahan dengan obat tradisional. Semoga bermanfaat. Jika memiliki referensi lainnya silahkan sampaikan di kolom komentar.   

= Baca Juga =