Juknis Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek

Panduan atau Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek


Panduan atau Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek. Salah  satu  strategi  pembelajaran  yang  dapat  diterapkan  untuk  mendukung  proses  pembelajaran  yang berkualitas adalah melalui video pembelajaran yang menyenangkan, menarik, dan interaktif . Dalam rangka memberi  apresiasi  bagi  dosen program  studi di  perguruan tinggi yang  telah  mengembangkan  media pembelajaran dalam bentuk video pembelajaran, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal  Pendidikan  Tinggi,  Riset,  dan  Teknologi  menyelenggarakan  Program  Kompetisi  Karya  Inovasi Video Pembelajaran (K2IVP) Tahun 2024. Sehubungan dengan hal tersebut, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan  membuka  kesempatan  kepada program  studi  pada perguruan  tinggi  yang  berbentuk Universitas,  Institut, dan Sekolah Tinggi di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk mengikuti Program K2IVP Tahun 2024.

 

Bagi program  studi di perguruan  tinggi  yang  berminat  mengikuti  program  ini  dapat  mengirimkan video pembelajaran paling lambat tanggal 29 Juni 2024 Pukul 12.00 WIB melalui laman spada.kemdikbud.go.id Persyaratan  dan  ketentuan  lainnya  dapat  merujuk  pada  Panduan  Program K2IVP Tahun  2024 (terlampir) melalui  laman   https://dikti.kemdikbud.go.id/ dan https://spada.kemdikbud.go.id.

 

Pada Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi  Karya  Inovasi Video Pembelajaran (K2IVP) Tahun 2024, dinyatakan bahwa Kualitas  lulusan  perguruan  tinggi  sangat  ditentukan  oleh  kualitas  proses pembelajaran  yang  diselenggarakan.  Banyak  strategi  pembelajaran  yang dapat diterapkan untuk mendukung proses pembelajaran yang berkualitas salah  satunya  dengan  mewujudkan  kelas  pembelajaran  yang menyenangkan,  menarik,  dan  interaktif.   Proses  pembelajaran  yang interaktif dan menyenangkan bisa dibangun dengan menghadirkan media pembelajaran dalam bentuk video pembelajaran.

 

Sebagai upaya memotivasi dosen program studi di perguruan tinggi untuk mengembangkan media pembelajaran dalam bentuk video pembelajaran, Direktorat  Pembelajaran  dan  Kemahasiswaan,  Direktorat  Jenderal Pendidikan  Tinggi,  Riset,  dan  Teknologi  menyelenggarakan  Program Kompetisi  Karya  Inovasi  Video  Pembelajaran  (K2IVP)  Tahun  2024. Melalui  program  ini diharapkan  dapat  meningkatkan  ragam  dan  kualitas media  pembelajaran  dalam  bentuk  video  pembelajaran  sehingga pembelajaran lebih interaktif, menyenangkan, menarik dan tidak monoton.

 

Agar program ini dapat berjalan secara efektif dan efisien, maka Direktorat Pembelajaran  dan  Kemahasiswaan  menyusun  Panduan  Program  K2IVP Tahun  2024.  Semoga  panduan  yang  disusun  ini  bermanfaat  dan  dapat menjadi  acuan  bagi  perguruan  tinggi  yang  akan  berpartisipasi  dalam Program K2IVP Tahun  2024.

 

Berdasarkan Panduan atau Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek, berikut ini kategori video yang dikompetisikan:

1.  Video Presentasi

Video  presentasi  adalah  sebuah  video  yang  digunakan  untuk menyajikan  materi  pembelajaran  melalui  sebuah  presentasi  audio visual.  Dalam  video  ini,  materi pembelajaran  disampaikan  melalui slide presentasi yang ditampilkan bersama dengan video dosen disertai narasi atau suara yang mengikuti setiap slide.

 

2.  Video Storytelling

Video storytelling  adalah  sebuah  video  yang  bertujuan  untuk membelajarkan suatu materi pembelajaran dengan cara bercerita yang menarik. Dalam video ini, narasi atau cerita dijadikan sebagai media untuk  menggambarkan  suatu  ide,  konsep,  prinsip  atau  prosedur pembelajaran  yang  ingin  disampaikan  oleh  dosen  untuk  mencapai tujuan  pembelajaran.  Cerita  yang  disampaikan  dosen  biasanya memiliki plot atau alur cerita yang jelas, karakter yang kuat, serta pesan atau moral yang dapat dipetik.

 

3.  Video Talk Show/Podcast

Video talkshow/podcast  adalah  sebuah  video  yang  menampilkan pembicaraan  atau  diskusi  antara  beberapa  orang  yang  diantaranya adalah  dosen  tentang  topik  tertentu  yang berkaitan  dengan  materi pembelajaran.  Dalam  video  ini,  salah  satu  peserta  talkshow  atau podcast  mengambil  peran  sebagai  narasumber  yang  memberikan pandangan  atau  informasi  yang  berguna  terkait  topik pembelajaran yang sedang dibahas.

 

4.  Video Animasi/Motion Grafis/Explainer

Sebuah  video  yang  menggabungkan  animasi  atau  grafis  bergerak dengan  teks  dan  suara  untuk  menyampaikan  materi  pembelajaran. Dalam  video  ini,  animasi  atau  grafis  bergerak  digunakan  untuk memvisualisasikan  ide,  konsep,  prinsip  atau prosedur  pembelajaran yang ingin disampaikan. Animasi atau grafis bergerak dapat digunakan untuk  memvisualisasikan  konsep  yang  sulit  atau  abstrak,  membuat materi pembelajaran menjadi lebih menarik dan mudah dipahami oleh mahasiswa.

 

5.  Video Tutorial/Demonstrasi

Video yang memberikan instruksi atau panduan langkah demi langkah tentang  cara  melakukan  sesuatu.  Bertujuan  untuk  membantu  peserta pembelajaran  memahami  dan  menguasai  keterampilan  atau  proses dengan  mudah  dan  efektif.  Video  ini  bertujuan  untuk  memberikan panduan atau contoh tentang cara melakukan tugas atau proses tertentu. Video  ini  biasanya  menggunakan  teknik  pengambilan  gambar sederhana dan fokus pada visualisasi dan penjelasan verbal.

 

6.  Video Simulasi

Video  simulasi  adalah  video  yang  mensimulasikan  situasi  atau pengalaman nyata, seperti simulasi penerbangan, simulasi operasi, atau simulasi  pelatihan  keamanan.  Video  simulasi  bertujuan  untuk memberikan  pengalaman  yang  realistis  dan  mendalam  tentang  suatu proses  atau  situasi,  yang  mungkin  sulit  atau  bahkan  tidak  mungkin dipraktekkan  secara  langsung  oleh  peserta  pembelajaran.  Video simulasi  biasanya  difokuskan  pada  visualisasi  dan  pengalaman sensorik  yang  mendalam  tentang  situasi  atau  proses  tertentu.  Video simulasi  menggunakan  teknik  pengambilan  gambar  yang  lebih kompleks dan seringkali melibatkan teknologi animasi dan grafis untuk memberikan pengalaman yang realistis.

 

7.  Video Pendek

Video  pendek  adalah  sebuah  video  pembelajaran  yang  disajikan dengan durasi singkat, berisi materi pembelajaran yang dikemas dalam bentuk  cerita/drama/atau  bentuk  lainnya  yang  disampaikan  bisa melalui penokohan, latar, dialog bahkan konflik melalui skenario yang sudah dibuat sebelumnya untuk memperjelas dan memperkuat materi pembelajaran yang disampaikan serta penguatan sikap/karakter. Cerita yang disampaikan biasanya memiliki plot atau alur cerita yang jelas, karakter yang kuat, serta pesan atau moral yang dapat dipetik.

 

8.  Video Dokumenter

Video  dokumenter  adalah  sebuah  video  yang  bertujuan  untuk mengedukasi dan memperluas pengetahuan melalui narasi dan visual tentang  topik  tertentu.  Dalam  video  ini,  narator  atau  dosen menggabungkan  rekaman  gambar  atau  video  dengan  narasi  untuk memberikan informasi dan memperjelas materi pembelajaran. Dalam Video  dokumenter,  biasanya  terdapat  elemen-elemen  seperti wawancara,  gambar,  video,  dan  animasi  yang  digunakan  untuk memperjelas dan memperkuat materi pembelajaran yang disampaikan. Video  ini  juga  dapat  menampilkan  fakta-fakta  yang  menarik  dan memperlihatkan  sudut  pandang  yang  berbeda  untuk  memberikan pemahaman  yang  lebih  lengkap  dan  mendalam  tentang  topik  yang dibahas.

 

Adapun Karakteristik Video yang dilombakan dalam Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek. Video merupakan salah satu jenis media komunikasi yang sangat populer digunakan baik secara umum maupun dalam konteks pendidikan. Media video pembelajaran adalah media yang menyajikan audio dan visual yang berisi  pesan-pesan  pembelajaran  baik  yang  berisi  konsep,  prinsip, prosedur,  teori  aplikasi  pengetahuan  untuk  membantu  pemahaman terhadap  suatu  materi  pembelajaran.  Video  merupakan  bahan pembelajaran  berisi  konten  yang  dapat  digunakan  untuk  menyampaikan pesan-pesan universal yang mengandung unsur pendidikan maupun video pembelajaran  yang  mengajarkan  materi  spesifik  yang  terkait  dengan kurikulum.  Video  pembelajaran  memiliki  karakteristik  dibandingkan dengan  media  lainnya.  Karakteristiknya  dapat  dicermati  dari  sifat  media videonya, dan kelebihan dan kekurangannya.  Sifat dari media video diantaranya :

1.  Mengandung  Unsur  Audio  dan  Visual (Sound,  Still  image, Motion Picture)

2.  Unsur  Visual  berisi  : rekaman  video  live,  animasi  2D  maupun  3D, motion graphic. Unsur Audio dapat berupa musik, narasi (voice over), musik instrumen, lagu (musik dan lirik)

3.  Proses  pembuatan  umumnya  menggunakan  tiga  tahapan,  yakni  :  pra produksi, produksi dan pasca produksi. Pada tahap pra produksi video dapat dirancang secara terencana dan terstruktur  dengan menyiapkan naskah (script), dan shooting script, maupun video yang spontan tanpa script yang umumnya untuk video dokumenter;

4.  Dapat  disajikan  melalui  dua  cara,  yakni:  (1) stand  alone: disajikan secara  langsung  pada  pembelajaran  tatap  muka  yang  diputar  dari komputer  atau  video  player  tanpa  tersambung  ke  internet,  (2) Streaming,  yakni  penyajian  dari  line  internet,  melalui  PC  maupun Smartphone yang terhubung ke internet dan big data;

5.  Penggunaannya  dapat  diatur  melalui  fasilitas movie  control seperti play, pause atau stop dan dapat disajikan secara berulang (repeatable). Pada  perkembangannya  dapat  disajikan  secara  interaktif  dengan teknologi HTML-5

6.  Video  yang  diusulkan  berukuran  minimal  720  pixels,  aspek  rasio minimal 4:3, dengan orientasi video berbentuk landscape

 

Kelebihan media video diantaranya: (1) mengatasi jarak, ruang dan waktu, (2) mampu menggambarkan peristiwa-peristiwa masa lalu secara realistis dalam waktu yang singkat, (3) dapat membawa mahasiswa berpetualang dari satu ruang ke ruang lainnya, dan dari masa yang satu ke masa yang lain,  (4)  dapat  diulang-ulang  bila  perlu  untuk  menambah  kejelasan,  (5) pesan yang disampaikannya cepat dan mudah diingat, (6) mengembangkan pikiran  dan  pendapat  mahasiswa,  (7)  mengembangkan  imajinasi,  (8) memperjelas hal-hal yang abstrak dan memberikan penjelasan yang lebih realistik,  (9)  mampu  berperan  sebagai  media  utama  untuk mendokumentasikan, (10) realitas sosial yang akan dibedah di dalam kelas, (11)  mampu  berperan  sebagai  storyteller  yang  dapat  memancing kreativitas mahasiswa dalam mengekspresikan gagasannya

 

Persyaratan peserta Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek.

1.  Kompetisi ditujukan bagi program studi perguruan tinggi akademik di lingkungan Kemdikbudristek

2.  Setiap program studi hanya boleh mengirimkan 1 video

3.  Video mencakup materi pembelajaran

4.  Melampirkan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah dan menandai pertemuan yang difasilitasi dengan video pembelajaran yang diusulkan

5.  Video bukan merupakan luaran program bantuan/hibah lain dan tidak pernah dilombakan sebelumnya

6.  Menyatakan keaslian video tersebut merupakan hasil karya pengusul dan tidak melanggar norma dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia; kesusilaan, moral, dan SARA (Suku, Agama, dan RAS)  tertentu,  kekerasan,  promosi  produk  komersial,  serta  tidak mengandung unsur pornografi (format terlampir)  

7.  Video pembelajaran berlisensi Creative Common (CC BY: lisensi yang mengizinkan  untuk  setiap  orang  menggubah,  memperbaiki,  dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial selama mereka mencantumkan kredit kepada pembuatnya atas ciptaan asli)

8.  Objek  atau  isi  dalam  video  mutlak  menjadi  tanggung  jawab  dari peserta.  Penyelenggara  tidak  melayani  segala  bentuk  tuntutan  dari pihak manapun terkait video yang diikutsertakan pada kompetisi

9.  Melampirkan surat pengantar dari ketua program studi pengusul 

 

Video  pembelajaran  dikirimkan dalam  bentuk tautan  Youtube  paling lambat tanggal 29 Juni pukul 17.00 WIB pada laman SPADA Indonesia (spada.kemdikbud.go.id) 

 

Selengkapnya silahkan download:

 



Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek  (DISINI)

 

Petunjuk Teknis (Juknis) Submit Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran di SPADA Indonesia (DISINI)

 

Demikian informasi tentang Petunjuk Teknis (Juknis) Kompetisi Karya Inovasi Video Pembelajaran Tahun 2024 untuk PTN dan PTS di Lingkungan Kemendikbudristek. Semoga ada manfaatnya

 

 


= Baca Juga =


Post a Comment

Previous Post Next Post


































Free site counter


































Free site counter